Ada Apa Rapat Wakil Rakyat Wartawan Meliput Malah Di Usir

Wartawan Diusir, Saat Liput Rapat Finalisasi Pembahasan APBD-P 2016.

Kota Bogor – Kabarindoraya.com

Sejumlah wartawan diusir Ketua DPRD Kota Bogor Untung W Maryono saat meliput rapat pembahasan finalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2016 di Ruang Rapat Paripurna, Senin (10/10/16).

Rupanya Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi
Publik. Belum dipahami seutuhnya oleh legislatif di Kota Bogor, hal tersebut di tunjukan oleh ketua DPRD Kota Bogor yang tidak memperkenankan awak media meliput pelaksanaan rapat finalisasi pembahasan APBD P, padahal yang dibahas adalah untuk kepentingan masyarakat.

Saat akan mulai pelaksanaan rapat, Ketua DPRD mempertanyakan kepada peserta rapat.

“Apakah ini rapat terbuka atau tertutup?,” tanya Untung.

Namun dari puluhan peserta rapat yang berasal dari semua SKPD yang ada di Kota Bogor dan Badan Anggaran di DPRD, hanya seorang wanita yang menjawab kalau rapat itu tertutup. Lalu dari bawah Politisi PDI-P itu meminta agar para awak media yang di atas turun dengan alasan itu adalah rapat tertutup

“Tolong kepada rekan-rekan wartawan yang di ada di atas agar  keluar karena ini rapat tertutup,” ujarnya.

Padahal seringkali orang nomor satu di legislatif itu mengatakan agar pada saat ada rapat pihak media diminta untuk dapat menyaksikan, supaya memahami materi rapat yang di bahas.

“Saya tidak mengerti dasarnya apa kita disuruh keluar, padahal ini kan rapat untuk membahas kepentingan publik,” pungkas Rangga, salah seorang wartawan media online lokal Bogor yang mengaku di usir saat akan meliput rapat.(wan/nai)