Beben Gencar Tangani Penyakit Warga Jonggol

Bogor | kabarindoraya.com

Camat Jonggol Beben Suhendar gencar melakukan penanganan kesehatan di wilayahnya. Di antaranya adalah sosialisasi pencegahan penyebaran penyakit mematikan AIDS dan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

“Kini Kecamatan Jonggol juga dikejutkan dengan munculnya warung atau kafe atau rumah yang dijaga perempuan yang diduga untuk pemuas lelaki hidung belang. Ini menjadi sorotan utama saya selaku Camat Jonggol,” kata Beben Suhendar, Jumat (16/12/2016).

Beben menjelaskan, kebanyakan rumah yang dijadikan ajang prostitusi ini beralasan karena himpitan ekonomi, dikhianati lelaki, mengikuti gaya hidup glamor dan sulitnya mencari pekerjaan. “Sebenarnya ini alasan klise. Tapi yang jelas sinyalemen bahwa di Jonggol sudah ada perempuan warung remang-remang yang terkena virus mematikan HIV-AIDS, langsung kami respon dengan mengadakan pengambilan darah untuk membuktikan benar tidaknya sinyalemen horor itu,” kata Beben.

Bersama Muspika Jonggol dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, sudah ada 21 orang untuk diambil darahnya. Hasil uji itu tidak akan dipublikasi demi alasan privasi namun tetap dilaporkan ke muspika untuk diambil tindakan lebih lanjut. “Saya ingin Jonggol terbebas dari HIV-AIDS, bebas narkoba, bebas prostitusi, bebas minuman keras dan bebas dari ODGJ,” tandas mantan Camat Cileungsi.

Sebelumnya, Beben telah gencar melakukan pendataan dan penanganan terhadap ODGJ di wilayahnya. Dalam waktu beberapa bulan terakhir, Beben berhasil mengimpun sedikitnya 100 ODGJ dan mendapat penanganan gratis di Jonggol. Kerjasama itu digalang Muspika Jonggol, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dan Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Kota Bogor.n Herry Keating