Bentuk Karakter Disiplin, Siswa MAN 2 Bogor Adakan Dhuha Bersama

Kabarindoraya.com | Bogor – Siswa MAN 2 Bogor melaksanakan Shalat Dhuha bersama yang dilakukan secara rutin setiap seminggu sekali yati pada hari jumat, bersama Kepala Sekolah, dewan guru,Kepala TU,  staf TU serta siswa maupun siswi yang bertempat di halaman MAN 2 Bogor, pada Jumat (30/8/24).

Kepala MAN 2 Bogor Safwan Maulana mengatakan, program Shalat Dhuha bersama yang dilaksanakan bertujuan untuk membentuk akhlak dan karakter siswa – siswi. Agar lebih disiplin dalam beribadah serta dapat meningkatkan rasa kebersamaan antar seluruh warga madrasah.

“Kita menginginkan generasi-generasi penerus yang memiliki nilai Akidah yang kokoh serta memiliki ketaatan dalam menjalankan Ibadah. Maka sudah menjadi tujuan, tugas dan kewajiban kita bersama untuk memberikan pendidikan dan pengetahuan kepada para siswa didik melalui kegiatan praktek ibadah,” kata Safwan.

Lebih jauh dia mengatakan, melalui program Shalat Dhuha bersama ini, diharapkan pembentukan akhlak dan karakter siswa niscaya akan terwujud. Sehingga, dapat menciptakan generasi yang berakhlakul karimah dan bermanfaat bagi nusa bangsa, agama dan negara.

"Kami berharap kegiatan Shalat Dhuha berjamaah ini bisa rutin dilaksanakan,  dan terus menjadi kebiasaan yang bisa diterapkan setiap warga MAN 2 Bogor," ujarnya.

Shalat dhuha merupakan salah satu shalat sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan.

Shalat dhuha dikerjakansebelum masuk pembelajaran di jam yang pertama. Dengan membiasakan mengerjakan sholat dhuha secara terprogram diharapkan bisa menumbuhkan dan membentuk karakter disiplin, karena para peserta didik akan membiasakan diri untuk disiplin dan patuh pada peraturan yang berlaku, baik di lingkungan sekolah maupun di luar madrasah.

Karakter disiplin mempunyai nilai yang sangat penting untuk membentuk pribadi peserta didik yang taat aturan tata tertib sekolah. Jika seluruh warga sekolah menerapkan disiplin dengan baik, hal ini akan menjadi wujud suatu kehidupan yang disiplin yang baik di  madrasah yang berimbas di kehidupan masyarakat pada umumnya.Kontributor : M. Kusaeri