DPRD Kota Depok Gelar Rapat Paripurna Dalam Rangka Penyampaian LKPJ Walikota TH 2022
Depok | Kabarindoraya.com
DPRD Kota Depok kembali menggelar Rapat Paripurna Masa Sidang Pertama tahun 2023 Dalam Rangka Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Wali Kota Depok Tahun 2023 pada Jumat siang (31/3/2023) di ruang Sidang Paripurna DPRD Kota Depok yang dihadiri hanya 29 Anggota Dewan.
Walau Rapat Paripurna hanya dihadiri oleh 29 Anggota Dewan, Rapat Paripurna berjalan lancar dipimpin oleh HTM Yusufsyah Putra selaku Ketua DPRD Kota Depok didampingi oleh Hendrik Tangke Allo dan Yetti Wulandari selaku Wakil Ketua DPRD Kota Depok.
Dalam pembacaan laporan pertanggungjawabannya, Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono mengatakan terkait capaian positif yang signifikan terkait kinerja Pemkot Depok selama tahun 2022..
“Capaian realisasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun 2022 memang belum sesuai rencana yang ditargetkan, akan tetapi dapat kami sampaikaan secara umum capaian kinerja sudah cukup baik,” ujar Imam.
Wakil Wali Kota Depok juga membeberkan beberapa capaian yang berhasil dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Berkat sinergi dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, termasuk DPRD, pada tahun 2022 Kota Depok menujukan capaian positif yang cukup signifikan dalam berbagai bidang. Persentasi penduduk miskin berkurang 0,05 persen dari 2,58 persen menjadi 2,53 persen. Penduduk miskin Kota Depok berada pada posisi terendah di Provinsi Jawa Barat dan nomor lima terendah seluruh Indonesia,” ucap Imam.
Wakil Wali Kota Depok menambahkan pula, “Selain itu, capaian tingkat pengangguran terbuka mengalami penurunan sebesar 1,94 poin dari tahun sebelumnya. Menurutnya, hal ini menunjukan upaya Pemkot Depok dalam menurunkan angka pengangguran membuahkan hasil yang signifikan melalui program Wirausaha Baru maupun program-program urusan tenaga kerja lainnya. IPM atau Indeks Pembangunan Manusia Kota Depok terus meningkat. Dari 81,37 pada tahun 2021, naik jadi 81,86 pada tahun 2022 dan termasuk IPM tertinggi se-Jawa Barat,” tambahnya.
Wakil Wali Kota Depok juga menjelaskan bahwa untuk pendapatan per kapita, pada tahun 2022 Kota Depok menargetkan Rp 24,82 juta dan terealisasi sebesar Rp 38,23 juta. Kemudian, capaian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita Kota Depok juga meningkat sebesar 7,21 persen dari tahun 2021.
“Ini menggambarkan tingkat kemakmuran di Kota Depok mengalami peningkatan pada tahun 2022, jika dibandingkan tahun 2021, Sedangkan untuk realisasi pendapatan daerah, pada tahun 2022 sebesar Rp 3,66 triliun atau teralisasi sebesar 101,69 persen dari target sebesar 3,59 triliun. Kemudian, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dengan target anggaran sebesar Rp 1,54 triliun pada tahun 2022, teralisasi Rp 1,64 triliun atau 106,43 persen,” jelas Imam.
(Rudi.Harahap)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow