DPR/MPR di ‘Ketiak’ Jokowi, Wajar Mahasiswa Aksi Turunkan Jokowi JK
Bogor | kabarindoraya.com
Direktur Pusat Studi Politik (Puspol) Indonesia, Ubedilah Badrun menilai rezim Jokowi layak untuk diturunkan dengan gerakan mahasiswa. Apalagi saat ini DPR RI yang dipimpin Setya Novanto dan MPR yang dipimpin Zulkifli Hasan sudah nyaman berada di bawah ketiak rezim Jokowi-JK.
“Saat ini hampir semua kelompok politik maaf jika saya menggunakan bahasa agak tidak sopan bahwa mereka di bawah ketiak Jokowi-JK. Setelah Setya Novanto kembali jadi Ketua DPR meyakinkan asumsi saya bahwa hampir sempurna bahwa DPR nyaman di bawah ketiak Jokowi-JK,” kata Dosen Sosiologi Universitas Negeri Jakarta kepada kabarindoraya.com, Senin (9/1/2017).
Setelah itu, lanjut Ubedilah, Ketua MPR Zulkifli Hasan yang terpilih sebagai Ketua Umum DPP PAN juga masuk dalam koalisi pemerintah. “Rezim pemerintahan Jokowi juga meyakinkan saya bahwa MPR di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan juga maaf di bawah ketiak Jokowi. Fakta ini menunjukkan kesimpulan analisis diamnya DPR/MPR atas sejumlah kebijakan Jokowi yang bertentangan dengan undang-undang lainnya bahkan dengan konstitusi UUD 45,” tutur mantan aktivis mahasiswa 98.
Menurut Ubed, Peraturan Pemerintah nomor 78 tentang upah buruh yang bertentangan dengan UU Ketenagakerjaan tahun 2003 telah membuat DPR/MPR bungkam. “Selain itu, UU Tax Amnesty yang juga bertentangan dengan UUD 45 juga menunjukkan bahwa parlemen sudah berada di bawah ketiak Jokowi,” tegasnya.
Bungkamnya parlemen ini membuat mahasiswa harus turun kembali ke jalan. Ubed, sapaannya menerangkan, negara ini sudah salah kelola, terlalu banyak janji yang diingkari Jokowi. Sejumlah kebijakannya melanggar undang-undang. “Negara sudah salah kelola di bawah kepemimpinan Jokowi. Tidak pro rakyat, maka menjadi wajar jika kemudian mahasiswa melakukan protes perlawan terhadap rezim,” terangnya.
Dengan munculnya gerakan mahasiswa yang mulai hari ini telah turun ke jalan membuktikan mahasiswa memiliki argumentasi dan fakta yang kuat dan patut diapresiasi seluruh lapisan masyarakat. “Hal ini patut diapresiasi di tengah kosongnya sikap tegas kaum oposisi,” imbuhnya.
Saat ditanya apakah Ubed yakin gerakan mahasiswa saat ini mampu menurunkan rezim Jokowi, pria asal Indramayu ini meyakininya. “Jika mahasiswa bergerak masif dan militan, saya cukup optimis akan memperlemah rezim Jokowi dan pada gilirannya jika mendapat dukungan rakyat dan Tuhan berkehendak, tidak ada yang bisa menahan jatuhnya sebuah rezim,” tandasnya.n Herry Keating
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow