Kejaksaan Agung Periksa Saksi Kasus PT Duta Palma Group

Kabarindoraya.com | Jakarta - 21 Oktober 2024 Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa satu orang saksi dalam penyelidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi (TPK) dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang melibatkan PT Duta Palma Group, perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Indragiri Hulu.

Saksi yang diperiksa, berinisial ISW, menjabat sebagai Direktur Utama PT Delimuda Nusantara. Pemeriksaan terhadap ISW dilakukan guna memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan kasus TPK dan TPPU yang menjerat beberapa perusahaan di bawah PT Duta Palma Group, termasuk PT Palma Satu, PT Siberida Subur, PT Banyu Bening Utama, PT Panca Agro Lestari, PT Kencana Amal Tani, PT Asset Pacific, dan PT Darmex Plantations.

"Proses pemeriksaan saksi ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan seluruh bukti dan informasi terkait kasus ini dapat tersusun dengan lengkap dan kuat," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum. dalam pernyataan resmi.

Menurut Harli Siregar, kasus yang tengah diselidiki ini melibatkan praktik usaha perkebunan yang diduga menjadi sarana bagi tindak pidana korupsi dan pencucian uang. Beberapa perusahaan yang terlibat dalam perkara ini tercatat beroperasi di sektor perkebunan kelapa sawit dengan nilai kerugian negara yang signifikan.

"Penyidikan ini tidak hanya menyasar pelaku individu, tetapi juga menyentuh aspek korporasi yang terlibat dalam tindak pidana. Kami berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini hingga ke akar-akarnya," tambahnya.

Harapan dari Kejaksaan Agung, proses hukum ini bisa berjalan secara transparan dan sesuai dengan aturan yang berlaku, untuk memberikan keadilan bagi semua pihak yang terkait.

Dr. Harli Siregar, S.H., M.Hum., Kepala Pusat Penerangan Hukum

M. Irwan Datuiding, S.H., M.H., Kabid Media dan Kehumasan

Dr. Andrie Wahyu Setiawan, S.H., S.Sos., M.H., Kasubid Kehumasan