KOSTER Aktif Kampanyekan Safety Ridding

KOSTER Aktif Kampanyekan Safety Ridding

Bogor | kabarindoraya.com

Banyaknya peristiwa kecelakaan lalu lintas, menjadi perhatian berbagai pihak, salah satunya KOSTER (Komunitas Suzuki Thunder) Indonesia, sebagai Duta Safety campaign Adira dan Perwakilan Club Motor dari Suzuki.

Berawal dari keprihatinan tingginya angka kecelakaan lalu lintas baik disebabkan oleh kendaraan roda dua, roda empat dan lainnya, KOSTER terus melakukan Aksi Kampanye Keselamatan di Jalan, seperti yang pernah dilakukan pada menjelang malam tahun baru 2017 lalu. Dengan menggelar spanduk yang bertuliskan Menyongsong Tahun Baru 2017 dengan selamat di jalan, Sambut Tahun Baru 2017 dengan menggunakan Helm saat berkendara, Sambut Tahun Baru 2017 Tidak dengan Miras dan Narkoba saat berkendara, Pengendara Tertib, Lalu lintas aman, sambut tahun baru jadi nyaman, Jalan Bukan Kuburan dan beberapa dokumentasi motor yang hancur akibat kecelakaan lalin, menjadi bagian dari kegiatan aksi kampanye.

Aksi kampanye keselamatan KOSTER ini dihadiri juga oleh Walikota Bogor Bima Arya, bahkan Walikota menyempatkan diri ikut memegang spanduk berkampanye di jalan. Selain itu hadir juga elemen dari masyarakat Jarak Aman (Jaringan Aksi Keselamatan Jalan) dan Bismania Community.

“Saya mendukung kegiatan kampanye keselamatan jalan buat warga kota Bogor. Kegiatan ini bagus untuk mengingatkan Masyarakat pentingnya keselamatan jalan” ungkap Bima Arya.

Edo Rusyanto selaku Kordinator Jarak Aman memaparkan, setiap tiga hari terjadi satu kecelakaan lalin di Bogor dan setiap dua minggu satu orang meninggal akibat kecelakaan.

Edo menambahkan, aksi simpatik kali ini bagian dari upaya menurunkan fatalitas kecelakaan lalu lintas. Tentu, tambahnya, dimulai dengan membangun kesadaran berlalu lintas jalan yang aman dan selamat.

“Pada 2015, Kota Bogor mampu menurunkan tingkat kematian akibat kecelakaan hingga 34 persen,” jelas Edo.

Sementara itu, Koordinator Koster, Rully, mengaku bahwa aksi simpatik kali ini untuk mengingatkan masyarakat agar tidak terlibat kecelakaan di jalan.

“Sekaligus aksi tutup tahun dan menyongsong tahun baru 2017,” tuturnya.

Dirinya sangat prihatin sekali, jika pada saat malam pergantian tahun, kerap terjadi banyak kecelakaan. Hal itu karena pengguna jalan lepas kontrol menyambut tahun baru. Bahkan, ada yang bersepeda motor tanpa memakai helm.

“Tahun lalu, kita lihat banyak korban kecelakaan di rumah sakit saat malam pergantian tahun,” pungkasnya.(Nai /Yud)