MAN 2 Bogor Gelar P5RA Bertema Bhineka Tunggal Ika

Kabarindoraya.com | Leuwisadeng – MAN 2 Bogor terus melakukan penguatan Pendidikan karekater di Bumi Tegar Beriman. Kali ini, MAN 2 Bogor melaksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila rahmatan lil alamin (P5RA) dengan tema “Bhinneka Tunggal Ika” dengan motto merajut kebhinekaan merekat kebersamaan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh kelas XI, pada Selasa (29/10/24).

Kepala MAN 2 Bogor Safwan Maulana mengatakan, P5RA merupakan program yang sangat baik karena memberikan pola kegiatan yang edukatif dan bisa langsung dirasakan setiap peserta didik. Maka dari itu, seluruh komponen di MAN 2 Bogor sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini.

“Kami sangat dukung kegiatan ini, goalnya tentu banyak salah satunya memperkuat karakter profil pelajar Pancasila peserta didik pada dimensi kebhinnekaan global, mandiri dan kreatif,” kata Safwan.

Tak hanya itu, sambung dia, P5RA juga sebagai kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan.

“Tujuan Kegiatan ini agar peserta didik mampu memahami keberagaman budaya masyarakat Indonesia sehingga akan terbentuk perilaku yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila,” tandasnya.

Sementara itu, Waka Kurikulum MAN 2 Bogor Iqbal Noor Muhammad mengatakan, Kegiatan ini adalah jenis pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa terhadap nilai-nilai Pancasila dan konsep Rahmatan Lil Alamin. P5RA juga merupakan rangkaian puncak dari Implementasi Kurikulum Merdeka.

“Projek ini diharapkan dapat mengembangkan secara spesifik 3 dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu : Perkembangan dimensi kreatif, Bergotong royong, dan Berkebinekaan Global,” kata Iqbal.

Selain itu. Tambah Iqbal dari kegiatan ini diharapkan peserta didik juga mampu mempelajari pengetahuan dan mengenal lebih dekat keberagaman agama, keyakinan, serta kebudayaan di Indonesia. 

“Sehingga mewujudkan pelajaran terkait keberagaman Indonesia yang mereka dapat melalui aksi nyata.memahami kebhinekaan dan keberagaman budaya, serta menerapkan sikap menghormati terhadap perbedaan budaya,” pungkasnya.(Dei)