Penuh Rasa Syukur Warga Desa Jampang Gelar Sedekah Bumi

Penuh Rasa Syukur Warga Desa Jampang Gelar Sedekah Bumi

Smallest Font
Largest Font

Penuh Rasa Syukur Warga Desa Jampang Gelar Sedekah Bumi

Kemang kabarindoraya – Masyarakat Kabupaten Bogor memang terkenal dengan beragam jenis tradisi budaya yang di dalamnya. Baik tradisi cultural yang bersifat harian, bulanan hingga yang bersifat tahunan, semuanya ada dalam tradisi tradisional sunda tanpa terkecuali.

Dari beragam macamnya tradisi yang ada di masyarakat Desa Jampang, Kecamatan Kemang. Salah satu tradisi masyarakat Desa Jampang yang hingga sampai sekarang masih tetap eksis dilaksanakan dan sudah mendarah daging serta menjadi rutinitas bagi masyarakat Jampang pada setiap tahunnya adalah sedekah bumi.

“Tradisi sedekah bumi ini, merupakan salah satu bentuk ritual tradisional masyarakat Kampung Jampang Gang Johar RT 3/4, Desa Jampang, Kecamatan Kemang, yang sudah berlangsung secara turun-temurun dari nenek moyang terdahulu. Ritual sedekah bumi ini biasanya dilakukan oleh mereka pada masyarakat yang berprofesi sebagai petani, yang menggantunggkan hidup keluarga dan sanak family mereka dari mengais rizqi dari memanfaatkan kekayaan alam yang ada di bumi,” ujar Kepala Desa Jampang, Wawan Hermawan. Jumat (28/10/2016).

Sementara tokoh Masyarakat Kampung Jampang Gang Johar, Ending mengatakan, tradisi ritual tahunan semacam sedekah bumi bukan hanya merupakan sebagai rutinitas atau ritual yang sifatnya tahunan belaka. Akan tetapi tradisi sedakah bumi mempunyai makna yang lebih dari itu.

“Upacara tradisional sedekah bumi itu sudah menjadi salah satu bagian yang sudah menyatu dengan masyarakat yang tidak akan mampu untuk dipisahkan dari kultur (budaya) desa jampang, yang menyiratkan simbol penjagaan terhadap kelestarian serta kearifan lokal (Local Wisdem) khas bagi masyarakat agraris,” katanya.

Masih kata Ending. Pada acara upacara tradisi sedekah bumi tersebut umumnya, tidak banyak peristiwa dan kegiatan yang dilakukan di dalamnya. Hanya saja, pada waktu acara tersebut biasanya seluruh masyarakat sekitar yang merayakannya tradisi sedekah bumi membuat tumpeng dan berkumpul menjadi satu di tempat sesepuh kampung, dan tempat-tempat yang telah disepakati oleh seluruh masyarakat setempat untuk menggelar acara ritual sedekah bumi tersebut.

“Setelah itu, kemudian masyarakat membawa tumpeng tersebut ke lapangan atau tempat setempat untuk di do’akan oleh sesepuh, usai di do’akan oleh sesepuh, kemudian kembali diserahkan kepada masyarakat setempat yang membuatnya sendiri. Nasi tumpeng yang sudah di do’akan oleh sesepuh kampung atau kiyai setempat kemudian di makan secara ramai-ramai oleh masyarakat yang merayakan acara sedekah bumi itu,” pungkasnya(Sofwan/YN)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow