Peserta ini Rasakan Kemudahan Administrasi Vaksinasi Covid-19

Peserta ini Rasakan Kemudahan Administrasi Vaksinasi Covid-19

Smallest Font
Largest Font

Kota Bogor | Kabarindoraya.com – Pemerintah saat ini sedang gencar dalam menyelenggarakan vaksin Covid-19, hal tersebut bertujuan agar herd immunity tercapai. Herd immunity adalah ketika sebagian besar populasi kebal terhadap penyakit menular tertentu sehingga memberikan perlindungan tidak langsung atau kekebalan kelompok bagi mereka yang tidak kebal terhadap penyakit menular tersebut.

Agung Dwiputro (57) salah satunya, Agung yang juga merupakan pensiunan ditemui saat melaksanakan vaksinasi untuk yang kedua kalinya, Kamis (10/21). Agung menceritakan bagaimana pengalamannya saat melaksanakan vaksinasi pada pertama kali dan saat ini yang kedua kalinya.

“Saya sebenarnya sudah pernah terpapar virus Covid-19 ini, pada saat itu saya belum melaksanakan vaksinasi. Saat terjangkit virus Covid-19, saya sudah sangat merasakan bagaimana efek dari virus itu sampai saya harus menggunakan alat bantu oksigen untuk bernafas karena saturasinya menurun,” kata Agung mengawali ceritanya.

Agung juga menceritakan bagaimana mudahnya mendapatkan vaksinasi, dari mulai administrasi yang dibutuhkan hingga pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan di tempat vaksinasi. Menurutnya, tidak ada kesulitan, semuanya sangat cepat tanpa menimbulkan kerumunan. Tempat menunggu yang sangat dijaga protokol kesehatannya dan waktu antrean yang sangat cepat sehingga membuat peserta dapat segera menerima vaksin dan mendapatkan pemantauan setelah pelaksanaan vaksinasi dengan baik dengan alur layanan yang tertata sangat baik.

“Pelayanan vaksinasi dari awal pendaftaran secara online, lalu pelayanan administrasi ditempat pelaksanaan vaksinasi semuanya sangat mudah hanya membutuhkan KTP untuk ditunjukan, mungkin karena sistem pendataan menggunakan sistem dari BPJS Kesehatan sehingga semuanya terlayani dengan baik, antrian yang cepat sehingga tidak menimbulkan kerumunan walaupun sebenarnya protokol kesehatan sudah diterapkan dengan baik,” ucap Agung.

Sesuai dengan kesepakatan yang telah ditandatangani antara BPJS Kesehatan dengan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional dan Surat Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, BPJS Kesehatan diberikan tugas tambahan untuk mendukung sistem informasi dalam pendataan dan pelaporan peserta penerima vaksin Covid-19, BPJS Kesehatan sendiri menggunakan aplikasi PCare yang hak aksesnya diberikan kepada fasilitas kesehatan yang akan melaksanakan vaksinasi, dengan demikian proses administrasi pendaftaran dapat cepat dilaksanakan dan terdata secara otomatis didalam sistem.(Red/*)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow