Pidato Perdana Dedie Rachim, Ajak Warga Hidupkan Nilai Leluhur
Kabarindoraya.com | Bogor - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengajak warganya untuk memaknai kembali tulisan di Tepas Lawang Salapan: 'Dinu Kiwari Ngancik Nu Bihari, Seja Ayeuna Sampeureun Jaga'.
Kalimat ini mengingatkan untuk menghormati warisan para pendahulu sekaligus mengemban amanah dengan sebaik-baiknya demi kebaikan generasi mendatang.
Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bogor, Kamis (20/2/2025).
"Nilai dan semangat para leluhur harus kita jaga, resapi, dan implementasikan agar kita dapat bersama-sama mengatasi berbagai tantangan kota," ujarnya.
Berdasarkan survei Nanyang Technological University saat pandemi Covid-19, 78 persen warga Kota Bogor memiliki solidaritas sosial yang tinggi dalam membantu tetangga atau rekan kerja yang terdampak serta berhasil menurunkan angka Covid-19.
"Warga Kota Bogor juga selalu teruji dalam menjaga kebersamaan di tengah perbedaan politik. Sejak pemilihan kepala daerah langsung dimulai, Kota Bogor selalu memiliki setidaknya lima pasangan calon, namun warganya tetap menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi," katanya.
Selain itu, Dedie memaparkan bahwa meski angka kemiskinan Kota Bogor terus menurun, masih berada di kisaran 6,53 persen, dengan kemiskinan ekstrem di angka 0,7 persen.
"Selain itu, gini ratio pada 2023 tercatat 0,464, masih di atas rata-rata Jawa Barat dan nasional, sehingga menjadi pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan bersama," ujar Dedie.
Ia menambahkan bahwa prevalensi stunting di Kota Bogor menurut Survei Kesehatan Indonesia 2023 masih di angka 18,2 persen, meski sudah mengalami penurunan.
Tingkat pengangguran terbuka juga terus menurun, namun masih masuk dalam lima besar di Jawa Barat.
Dedie menegaskan bahwa berbagai persoalan ini tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah sendirian, melainkan membutuhkan kolaborasi dengan Forkopimda, dunia usaha, akademisi, komunitas, dan media.
"Kami yakin kebersamaan seluruh elemen masyarakat Kota Bogor telah berperan besar dalam mengatasi berbagai tantangan kota. Berbagai inisiatif seperti Bogor Street Festival Cap Go Meh, Festival Merah Putih, Bogorku Bersih, Galeri Bumi Parawira, hingga pembangunan sentra kuliner adalah bukti nyata kolaborasi dan dukungan masyarakat," ucap Dedie.
Ia pun percaya bahwa kolaborasi dan dukungan akan terus menguat, sejalan dengan DNA warga Kota Bogor yang peduli dan selalu mengedepankan kebersamaan.(Rzb)


What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow