PLN Ajak Diskusi Pelanggan Industri Dan Bisnis
PLN Ajak Diskusi Pelanggan Industri dan Bisnis
Kabarindoraya.com Bogor- PLN Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) Bogor terus menjaga dan meningkatkan pelayanan terhadap pelanggannya. Kali ini temu pelanggan industri dan bisnis dengan daya listrik di atas kVA 200. Acara dikemas dengan forum diskusi ini berlangsung di gedung PLN APJ Bogor, pada Rabu (19/10/16).
“Selain diharapkan ini bisa lebih mendekatkan pihak PLN dengan para pelanggannya, juga bisa sharing mengenai apa saja kekurangan PLN guna meningkatkan pelayanan. Para pelanggan juga diharapkan dapat membayar tagihan rekening listrik tepat waktu,” kata Manager PLN APJ Bogor Widodo.
Widodo juga mengatakan, bagi PLN semakin banyak masyarakat menggunakan listrik akan semakin banyak pendapatan PLN. Meski begitu, ia mengajak masyarakat juga berhemat dengan mengatur pemakaian listriknya.
“Saya harap pemerintah kota/kabupaten Bogor bisa membantu untuk sosialisasinya, pemakaian listrik harus efisien walaupun pelanggan mampu membayar alangkah baiknya penggunaan lebih diefisienkan,” tuturnya.
Manager Rayon Pakuan pada PLN APJ Bogor, Adnan Anwar menjelaskan, jumlah pelanggan daya listrik di atas 200 kVA di Bogor tercatat ada 432 pelanggan dengan pasokan listrik dari 2 gardu induk (IG).
“Untuk wilayah Sentul sudah ditambah travo baru agar pasokan listrik ke daerah itu aman. Untuk wilayah yang dikembangkan wilayah Ciawi dan Katulampa itu aman untuk pengembangan dan kami juga sudah siap,” terangnya.
Selama ini, menurutnya, pengaduan berupa komplain dari pelanggan padam sebentar karena adanya manuver. Kedepan diusahakan manuver dilakukan tanpa adanya padam sebentar. Visi PLN 100 persen tidak ada pemadaman terencana.
“Ada juga pemadaman tidak terencana. Terdata tahun 2016 terdapat 13 kali padam tidak terencana dan ini dikarenakan instalasi pelanggan,” jelasnya.
Sementara perwakilan PT. Idocement Tunggal Prakasa, Bambang menuturkan, pihaknya telah berlangganan listrik ke PLN dari tahun 2002 dimana sebelumnya dari pembangkit sendiri. Dimulai dari 80 MVA, PLN memberikan apresiasi kepada PT. Indocement sebagai pelanggan tersabar pada tahun 2005. “Itu diberikan langsung oleh Bapak Dahlan Iskan saat itu,” ungkapnya.
Dia melanjutkan, secara berangsur-angsur perusahaan kemudian meningkatkan daya listrik dari 120 MVA menjadi 180 MVA dan tahun ini kembali meningkatkan daya listrik menjadi 220 MVA.
“Kami berterimakasih atas kerjasama PLN selama ini, dikarenakan support pasokan listriknya sehingga kami sekarang sudah bisa memasarkan 17 produk semen dari pertama merk tiga roda sampai terbaru merk rajawali,” pungkasnya.(Nai/Sofwan)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow