Ribuan Pelanggar Lalu Lintas, Penuhi PN Bogor

Kota Bogor || kabarindoraya.com

Masih minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kelengkapan dalam berkendara, tak membuat pihak kepolisian Republik Indonesia bosan untuk mengingatkan akan pentingnya disiplin dalam berlalu lintas, melalui Operasi Zebra Lodaya 2016 yang digelar Polresta Bogor Kota. Ribuan pelanggar lalu lintas yang terjaring dalam giat tersebut mendatangi kantor Pengadilan Negeri (PN) Bogor, Para pelanggar rela antre untuk memenuhi kewajiban membayar denda tilang.

Tingginya angka pelanggar lalu lintas tersebut membuat pihak pengadilan menyediakan dua ruangan sidang sekaligus yakni ruang Kartika dan Candra. Bahkan tak hanya itu, pihak PN pun melakukan penambahan jumlah petugas untuk berjaga.

“Ada 2.500 surat tilang pelimpahan diterima hari Selasa (06/12) dari kepolisian hasil Operasi Zebra Lodaya 2016 selama satu minggu,” ungkap Wakil Ketua PN Bogor, Agung Sulistiono, Jum’at (9/12/16).

Menurut nya, dari jumlah ribuan pelanggar, harus selesai hari ini juga, pendaftaran untuk mengambil nomer antrian dibuka dari pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 11.00 WIB. Untuk itu, proses persidangan disederhanakan untuk mengatasi antrean.
“Jika tidak selesai denda tilang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Bogor,” ujarnya.

Agung juga memastikan dalam pelayanan tidak terjadi praktik percaloan. Bagi pelanggar yang tidak bisa hadir harus dibuktikan dengan surat kuasa dan identitas pelanggar.

“Selama proses kami juga memantau para pelanggar yang datang maupun petugas, persidangan kamis kemarin ada 500 pelanggar. Angka ini menunjukkan peningkatan bila dibandingkan biasanya, jika dihari biasa hanya ada 200 sampai 300 pelanggar lalu lintas/surat tilang yang disidangkan disini,” pungkasnya.n Yuda M