SMAN 14 Kota Bekasi adakan Ekskul Pramuka Dalam Rangka Pelantikan Calon Penegak (PCP) dan Pelantikan Ekskul lainnya

Bekasi | Kabarindoraya.com

Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka SMAN 14 Kota Bekasi melakukan kegiatan perkemahan dan pelantikan calon penegak bagi anggota anak Pramuka untuk kelas X dengan jumlah sebanyak 426 calon penegak di Villa Biru Pancawati Bogor pada tanggal 24 Oktober sampai 25 Oktober 2023.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Ibu Chica Rahmtunisah M.Pd., menyampaikan kegiatan ekstrakurikuler kelas Pramuka merupakan ekskul wajib yg sudah masuk di Rapor. Sebagai lanjutan dari tingkatan Pramuka Siaga, Penggalang dan Penegak dimana di SMP tingkat mereka sebagai penggalang dan setelah SMA mereka akan menjadi Penegak karena itu mereka kita lantik menjadi Calon Penegak.

Chica lanjutkan, kenapa Ekskul Pramuka dalam Pelantikan Calon Penegak (PCP) tidak dilakukan disekolah karena lahan tidak memadai dan dari jumlah peserta sendiri semua kelas X atau 426 murid yang ada.dan tidak ikut ada 2 murid yang sedang sakit, ada juga dari kelas XI dan XII yang tahun sebelumnya tidak dilantik Sekarang ikut dilantik sebanyak 3 orang karena PCP adalah ekskul wajib.

“Karena itu la kita adakan di lahan perkemahan di Villa Biru Pancawati Bogor dengan melibatkan kakak kelas XI dan XII dengan panitia sebanyak 40 orang pembina Pramuka dan guru sebanyak 45 orang,” ucap Wakil Kepala sekolah.

Dalam kegiatan tadi, secara rinci Wakil kepala sekolah menjelaskan ada 2 acara, pertama untuk kegiatan Pelantikan Calon Penegak pada hari pertama dan pada hari kedua pelantikan kegaitan ekskul SMAN 14 lainnya, dimana diketahui SMAN 14 ini memiliki kegiatan Ekskul lainya kemarin sekaligus dilantik yang juga didampingi oleh pembina ekskul masing – masing.

Diuraikan juga mengenai kegiatan PCP diluar sekolah tentunya terkait lahan lapangan dan ketersediaan MCK yang memadahi dengan jumlah murid yang dilantik sebanyak 426 untuk bisa terakomodir. untuk biaya sendiri tidak dibebankan kepada murid yang tidak mampu.

Tujuan kegiatan PCP menurutnya, Pertama menambah wawasan anak anak terutama wawasan tentang lingkungan alam sekitar bukan hanya dapat dikelas,Kedua para murid bisa mengasah keterampilan mereka terutama ketika berhubungan di luar sekolah atau alam karena bersesuwaian kurikulum berbasis Cipta Lingkungan,
Ketiga para murid akan menimbulkan rasa kebersamaan sesama mereka.

“Dengan kegiatan PCP tersebut merupakan implementasi dari Cipta Lingkungan yang tidak hanya didapatkan dilingkungan sekolah tetapi juga dilingkungan luar sekolah atau alam terbuka seperti di sini,” tutupnya.

(AD)