Songsong Harapan Baru Poktan Sinar Tani Desa Benteng Panen Jagung Manis
Kabarindoraya.com | Bogor - Di bawah cerahnya matahari pagi 22 Agustus 2024, 15 anggota kelompok tani (Poktan) Desa Benteng merayakan panen jagung manis di lahan seluas 3000 meter.
Yosep Saputra, ketua poktan Sinar Tani, menyampaikan terima kasihnya kepada Pemerintah Desa Benteng yang telah memberikan dukungan penuh kepada mereka.
“Dukungan pemerintah sangat berarti bagi kami. Selain itu, kehadiran mahasiswa KKM Kelompok 1 dari Institut Ummul Quro Al-Islami juga memberikan dorongan semangat baru bagi para petani di sini,” ujarnya dengan senyum dan bangga.
Hasil panen kemudian mereka sortir, jagung dengan kualitas baik akan dikirim ke pasar induk di Bogor, tentu dengan harapan bisa dijual dengan harga yang menguntungkan.
“Penyortiran ini penting, karena hanya jagung terbaik yang layak masuk pasar. Sisanya, yang tidak memenuhi standar, kami bagikan kepada anggota sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka. Ini adalah bonus yang kami bawa pulang ke rumah masing-masing,” jelas Pak Yosep.
Apa yang membuat Poktan Sinar Tani begitu unik adalah keragaman anggotanya. Tidak semua dari mereka berlatar belakang petani. Beberapa adalah pedagang, pekerja kantoran, bahkan pensiunan.
Namun, begitu bergabung dalam kelompok ini, mereka menjadi satu kesatuan yang kompak. “Di sini, kami belajar bahwa bertani bukan hanya soal menanam dan memanen, tapi juga soal kebersamaan dan komitmen. Kekompakan adalah kunci keberhasilan kami,” tambah Pak Yosep.
Jagung manis yang ditanam oleh kelompok ini bukan sekadar komoditas biasa. Di tengah lonjakan harga beras di Bogor, jagung ini menjadi alternatif pangan yang sangat dibutuhkan masyarakat.
“Jagung manis ini adalah solusi praktis di saat harga beras melonjak. Selain itu, jagung juga memiliki nilai gizi yang baik dan bisa menjadi alternatif pengganti nasi. Kami berharap ini bisa menjadi model bagi kelompok tani lainnya,” ungkap Pak Yosep dengan penuh harap.
Lahan 3000 meter persegi yang dikelola oleh Poktan Sinar Tani ini telah membuktikan bahwa dengan manajemen yang baik dan kerja sama yang solid, kelompok tani bisa menghasilkan produk yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki nilai tambah bagi para anggotanya. Ke depan, Pak Yosep dan seluruh anggota Poktan Sinar Tani berharap dapat memperluas lahan mereka dan meningkatkan produksi.
“Kami ingin memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat sekaligus meningkatkan kesejahteraan anggota kami,” tutupnya.
Panen jagung manis di Desa Benteng ini tidak hanya memberikan harapan baru bagi Poktan Sinar Tani,tetapi juga memperlihatkan bagaimana kemandirian pangan dapat dicapai melalui usaha kolektif.
Dengan dukungan yang terus mengalir dari pemerintah dan masyarakat, Poktan Sinar Tani siap menjadi teladan bagi komunitas tani lainnya di Indonesia.(Tubagus Arief)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow