Kabarindoraya.com | Cibinong – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bogor terus berupaya mempercepat transformasi digital di berbagai sektor pelayanan publik. Salah satu langkah strategis yang dilakukan yakni melalui integrasi layanan berbasis Sistem Pemerintahan Layanan Publik (SPLP), yang berlangsung di M-One Sukaraja, Selasa (4/11/25).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal, menjelaskan bahwa integrasi SPLP merupakan upaya untuk menyamakan visi, misi, serta program lintas perangkat daerah dan instansi vertikal yang ada di Kabupaten Bogor.
“SPLP ini menjadi momentum untuk menyatukan persepsi bahwa perencanaan yang baik harus dimulai dari data yang baik. Kalau datanya tidak akurat, maka hasilnya juga tidak akan maksimal. Karena itu, seluruh sektor harus duduk bersama dan membangun kesepahaman,” ujar Bambang.
Menurutnya, transformasi digital tidak hanya menjadi tanggung jawab satu dinas, melainkan kolaborasi multisektoral yang melibatkan banyak pihak baik secara horizontal antarperangkat daerah, maupun secara vertikal dengan pemerintah pusat.
“Isu seperti perumahan, pertanahan, infrastruktur, hingga penyediaan air bersih semuanya saling berkaitan. Tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Harus ada integrasi data dan perencanaan yang matang agar pembangunan di Kabupaten Bogor lebih efektif dan efisien,” lanjutnya.
Bambang menambahkan, tantangan besar Kabupaten Bogor saat ini adalah memastikan tata ruang dan pengembangan kawasan perumahan selaras dengan data spasial dan potensi wilayah. Ia juga menekankan pentingnya inovasi serta kreativitas lintas sektor agar pelayanan publik dapat lebih responsif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

.png)