Kabarindoraya.com | Cibinong – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, memimpin langsung rapat koordinasi kegiatan Pembinaan dan Penataan Toko Modern/Minimarket di wilayah Kabupaten Bogor, sebagai upaya menciptakan iklim usaha yang adil, kompetitif, dan berorientasi pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Kabupaten Bogor, yang berlangsung di Pendopo Bupati Bogor, pada Rabu (6/7/8)

Bupati Bogor, Rudy Susmanto menekankan bahwa rapat ini bukan hanya forum diskusi teknis, melainkan wujud pembinaan menyeluruh untuk menyamakan persepsi, meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi, serta mencari solusi terbaik dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.

“Pesatnya pertumbuhan toko modern tentu menjadi perhatian kita semua. Namun kita tidak bisa hanya membiarkan ini berkembang tanpa arah. Harus ada sinergi yang adil antara toko modern dan pelaku UMKM,” tegas Bupati Rudy Susmanto.

Kegiatan ini juga merupakan bentuk implementasi dari Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2021 tentang Pedoman Pengembangan, Penataan, dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Swalayan, yang mengatur keberadaan dan operasional minimarket, supermarket, department store, hypermarket, dan grosir berbentuk perkulakan.

Bupati Bogor juga menyampaikan bahwa perkembangan zaman dan dinamika investasi global harus dijawab dengan kebijakan yang berpihak pada masyarakat lokal.Beberapa poin penting yang menjadi sorotan dalam rapat ini salah satunya, mendorong setiap toko modern untuk bekerja sama dengan pelaku UMKM lokal. Etalase khusus untuk produk UMKM menjadi syarat wajib dalam setiap gerai toko modern yang beroperasi.

“Kami ingin UMKM tidak hanya bertahan, tetapi naik kelas. Satu gerai bisa jadi pintu bagi ribuan produk lokal untuk berkembang. Ini bukan hanya bisnis, ini soal keberpihakan,” ujar Bupati.