Kabarindoraya.com | Leuwiliang - Kehadiran orang nomor satu dibumi Tegar Beriman Bupati Rudy Susmanto bersama wakilnya Ade Ruhendi (Jaro Ade) ke acara Lokakarya dan Pelantikan Musyawarah Kerja Komite Persiapan Pembentukan Kabupaten Bogor Barat (KPPKBB) Periode 2025 - 2030 di Gedung SBS Premier Venue di jalan Alternatif Leuwiliang Galuga, sebagai bentuk pelayanan dan perhatian Pemerintah Kabupaten Bogor atas keinginan masyarakatnya.
Hal tersebut ditegaskan Bupati dalam isi sambutannya seusai melantik Tim KPPKBB yang pasca 34 tahun lalu dikukuhkan, hingga kini KPPKBB masih diketuai Yana Nurheryana.
"Kehadiran kami pada acara Lokakarya dan Pelantikan Musyawarah Kerja Komite Persiapan Pembentukan Kabupaten Bogor Barat, adalah sebagai bentuk perhatian dan pelayanan kepada masyarakat Bogor Barat. Pada Prinsipnya Bupati bersama Wakil, atas nama Pemerintah Kabupaten Bogor, menyetujui Jika Cigudeg menjadi Ibukota Bogor Barat",ujar Rudy Suhendi Bupati Bogor dalam sambutannya yang disambut meriah tepuk tangan ratusan tamu undangan yang hadir diacara tersebut, Rabu (17/12/2025).
Masih dalam isi sambutan Bupati, sebelum berlanjut pada proses pemekaran wilayahnya, terlebih dahulu harus menuhi berbagai kelengkapan administrasi.
"Diantaranya Infrastruktur di Bogor Barat harus dibenahi. Dan kini satu persatu mulai kami wujudkan. dan agar diketahui, bahwa anggaran yang tercatat tahun 2025 ini untuk pembangunan yang ada di Dinas PUPR dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, mencapai 269 Milyar, sedangkan waktu kami baru dilantik sebesar 390 milyar, jadi ini merupakan bentuk perhatian percepatan pembangunan di Bogor Barat",beber Bupati dalam sambutannya.
Bupati menghimbau, apabila masyarakat Bogor Barat menginginkan wilayahnya segera mekar menjadi sebuah Kabupaten Baru."Syaratnya adalah kebersamaan",tukasnya.

.png)