Kabarindoraya.com | Jakarta - Sebanyak 50 anak yatim di Yayasan Anak Yatim Piatu Mizan dapat santunan berupa sembako dari puluhan siswa Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) Kecabangan Infanteri TNI Angkatan Darat di Kalisari, Kelurahan Pekayon, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (31/07/2025).
Kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh 53 siswa Diklapa TNI AD ini merupakan sebagai wujud dan bentuk kepedulian terhadap sesama serta mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Salah satu Siswa Diklapaif Kapten Inf, Yohanes Rahawarin mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial ini berupa pemberian bantuan Sembako. perlengkapan alat mandi, perlengkapan MCK dan perlengkapan Sekolah. Donasi ini merupakan dana yang dihimpun oleh puluhan para siswa Diklapaif.
"Kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh 53 siswa Diklapaif TNI AD ini merupakan sebagai wujud dan bentuk kepedulian terhadap sesama serta mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat."terang Yohanes kepada wartawan.
Selain itu Yohanes menambahkan, selain memberikan santunan kepada anak - anak yatim, para siswa Diklapaif juga mengadakan gotong royong untuk bersih - bersih diseputaran halaman Yayasan, serta melakukan interaksi langsung dengan anak-anak panti, juga memberikan motivasi dan semangat melalui kegiatan edukatif.
"Kegiatan ini merupakan panggilan jiwa sebagai prajurit TNI yang tidak hanya tangguh secara profesional, tetapi juga memiliki empati dan kepedulian sosial kepada sesama anak bangsa, " tegas Yohanes.
Hal senada dikatakan Pengurus Yayasan Yatim Piatu Mizan, H. Adek,menyampaikan, rasa terima kasih yang tak terhingga atas kunjungan langsung dan berbagai bantuan yang diberikan.
Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi lembaga lain untuk ikut peduli terhadap anak-anak yatim piatu dan menciptakan tali silaturahmi sesama ciptaan Allah SWT.
"Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, kegiatan bakti sosial ini menjadi salah satu wujud nyata kontribusi prajurit TNI dalam mendekatkan diri kepada masyarakat dan memberikan dampak positif secara nyata." Tutup nya. (Redaksi SA Gus).
