Kabarindoraya.com  |  JAKARTA – Ketegasan Presiden Prabowo Subianto dalam mengevaluasi kabinet kini menjadi sorotan publik. Direktur Eksekutif Index Politica, Denny Charter, menilai menteri yang tidak memberikan kontribusi nyata bagi rakyat layak dicopot, sejalan dengan instruksi Presiden untuk tidak ragu memberhentikan pejabat yang “bikin susah”.

Absen Sejak Survei Oktober

Denny Charter mengungkapkan bahwa kinerja Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq sejatinya telah terbaca sejak medio Oktober lalu. Dalam hasil survei kepuasan publik Index Politica yang dirilis Oktober 2025, nama kedua menteri tersebut sama sekali tidak masuk dalam daftar menteri dengan kinerja terbaik maupun populer.

“Sejak rilis survei bulan Oktober, nama Raja Juli Antoni dan Hanif Faisol memang tidak muncul dalam jajaran menteri berkinerja tinggi. Ini menunjukkan bahwa sebelum bencana besar melanda pun, keberadaan mereka belum dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Denny Charter dalam analisis terbarunya, Kamis (18/12).

Gelombang Kemarahan Medsos Pasca-Banjir Sumatera–Aceh

Ketidakhadiran prestasi tersebut kini berbuah sentimen negatif masif di media sosial. Pasca-bencana banjir bandang yang merendam wilayah Sumatera dan Aceh, netizen meluapkan kekecewaan mendalam terhadap Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup.