Ketua PK KNPI Cigudeg Dan Karang Taruna Kecamatan Murka, Di Reses DPRD Davil V Ada Apa?

Bogor | Kabarindoraya.com

Sejumlah Organisasi Pemuda Kecamatan Cigudeg, harapkan Anggaran untuk Gedung Sarana Graha Serbaguna Pemuda di tahun 2023, agar segera di turunkan Anggaran dan direalisasikannya pembangunan Sarana Kantor Pemuda, di halaman Kantor Kecamatan Cigudeg, Senin (06/02/2023)

Dalam usulanya permintaan kepada Pemerintah Daerah dan tentunya Pemerintah Kecamatan Cigudeg, dalam kegiatan Rencana Pembangunan Anggaran Reses Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Davil V Kabupaten Bogor. Organisasi Pemuda Kecamatan Cigudeg Mendesak segera di turunkan Anggaran tersebut.

Dalam kegiatan Reses tersebut Pemuda Kecamatan Cigudeg, Murka pasalnya Gedung Sarana Graha Serbaguna Pemuda tersebut belum ada titik terang sampai saat ini. Padahal Pemuda sudah mengajukan pada tahun 2019.

Dalam hal ini di sampaikan di sesi tanda jawab Reses DPRD Davil V Kabupaten Bogor, di kantor aula Kecamatan Cigudeg, oleh sebab itu Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK KNPI) dan Karang Taruna Kecamatan Cigudeg Murka.

Sementara itu Muhammad Agha Nugraha, selaku Ketua Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK KNPI) itu Mendesak dalam usulan tersebut agar cepat di bangun dan meminta di keluarkannya pagu Anggaran.

Lebih lanjut disampaikan Muhammad Agha Nugraha KNPI itu menaungi beberapa (OKP) Organisasi Kemasyarakatan Pemuda di wilayah Kecamatan.

Tapi kenapa ada Rencana Kononnya informasi saat ini, itu hanya buat satu OKP saja yang akan di bangun.

Padahal beberapa kali di ajukan di Musrenbang Kecamatan, namun saat ini tak kunjung terealisasi,”cetusnya

Kegiatan tersebut di hadiri oleh (Tujuh) Para Tokoh Terhormat dari Anggota DPRD Kabupaten Bogor, yakni sebagai berikut.

Yang pertama yaitu dari praksi Partai politik, Aan Triyana Almuharom (Golkar) Golongan Karya.

Kemudian yang ke Dua yaitu Nurodin yang akrab di sapa Jaro Peloy dari praksi (PKB) Partai Kebangkitan Bangsa.

Selanjutnya yang ke Tiga Daen Nurdiana dari praksi (Hanura) Partai Hati Nurani Rakyat

Yang ke Empat Sarni dari praksi (Gerindra) Partai Gerakan Indonesia Raya.

Dan yang Kelima Dalung Permadi dari praksi (PAN) Partai Amanat Nasional.

Kemudian yang ke Enam Yuyud Wahyudin dari praksi (PPP) Partai Persatuan Pembangunan.

Dan selanjutnya yang ke Tujuh yaitu, Leo Hananto Wibowo dari praksi Partai (Demokrat).

“Persoalan Rancangan Aksi Daerah sebagai Turunan Rancangan aksi Nasional Pelayanan Sarana Gedung Graha Serbaguna Pemuda.

Pasalnya karna Pemuda Desa dan Kecamatan belum merasakan manfaat dari kebijakan itu. Yang harusnya berjalan Optimal untuk Menyongsong Bonus Demografi dan Indonesia Emas.

Pasalnya Perusahan CSR dan Anggaran Pemerintah Daerah itu, untuk Sarana Pemuda itu lebih banyak, dan luas di wilayahnya.

Dalam peraturan usia Undang-Undang tahun 1945, yang jelas pada perinsipnya pembangunan itu cukup jelas aturannya.

“Masih di tempat yang sama hal yang serupa di sampikan Opik Ketua Karang Taruna Kecamatan Cigudeg, yang Pertama Pemuda butuh Gedung Sarana Graha Serbaguna Pemuda

Kemudian yang Kedua di sampaikan masih kata Opik, kegiatan Reses ini jangan hanya sekedar Kegiatan Seremonial saja.

Untuk kepentingan pekerjaan jangka pendek saja, harusnya para Dewan DPRD yang terhormat berpikir secara jangka panjang.

Bagai mana pun untuk memajukan pemulihan ekonomi masyarakat juga, artinya pembangunan tersebut banyak lahan tidur yang masih kosong.

Selaku Organisasi Pemuda itu Murka dalam kegiatan Reses 2023 hari ini. Jadi tolong lah lebih mengarah berpikir secara jelas. Coba lah di rancang dibentuk secara sederha saja jangan ribet dan berbelit – belit.

Dalam hal ini tolong lah berikan Anggaran Hak kami sebagi Pemuda, lantas landasan Konsekuensinya buat kami itu apa. Untuk membangun wilayah jelas ini nyata dan Real.

Karna ini adalah salah satu tugasnya Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor dan Pemerintah Kecamatan dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Untuk mengeluarkan Anggaran dan Pemotingan keinginan Pemuda saat ini,”pungkasnya.

(Dede)